Menuju Bogor Terang: Target PJU Kabupaten Bogor di Tahun 2025


Bogor, Lintas Nusantara : Penerangan Jalan Umum (PJU) bukan lagi dianggap sekadar fasilitas tambahan. Di era modern saat ini, PJU menjadi bagian penting dari hak dasar warga dalam mendapatkan rasa aman, nyaman, dan layak saat beraktivitas, terutama di malam hari. Kabupaten Bogor, sebagai salah satu wilayah dengan luas dan kepadatan penduduk yang tinggi di Jawa Barat, menunjukkan keseriusannya dalam sektor ini melalui target ambisius di tahun 2025.

Pemerintah Kabupaten Bogor menargetkan pemasangan dan penataan lebih dari 60.000 titik PJU yang tersebar di seluruh kecamatan, termasuk wilayah pedesaan yang sebelumnya belum tersentuh penerangan yang memadai. Langkah ini menjadi bagian dari program strategis daerah dalam mendorong pembangunan infrastruktur berbasis pelayanan publik dan keselamatan.

Dalam berbagai kesempatan, Bupati Bogor Rudy Susmanto menegaskan bahwa target ini bukan sekadar angka, tetapi bagian dari komitmen untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat. “Kami ingin memastikan bahwa tidak ada lagi jalan utama yang gelap. PJU adalah kebutuhan dasar yang menyentuh langsung kehidupan warga,” ujarnya dalam sebuah forum pembangunan daerah awal tahun ini.

Pemerataan dan Inovasi Teknologi

Berbeda dari pendekatan sebelumnya yang cenderung berpusat di perkotaan, tahun 2025 menjadi momentum pemerataan. Kecamatan-kecamatan seperti Tanjungsari, Cigudeg, dan Jasinga yang dulu minim penerangan kini masuk dalam prioritas utama. Pemerintah daerah juga mengadopsi sistem smart lighting berbasis sensor dan penghematan energi, agar efisien dalam penggunaan anggaran dan ramah lingkungan.

Tak hanya soal pembangunan fisik, Kabupaten Bogor juga mulai mengembangkan dashboard monitoring PJU secara digital, yang memungkinkan identifikasi dini terhadap kerusakan lampu dan gangguan teknis. Inovasi ini diharapkan dapat memangkas waktu respons dan meningkatkan kepuasan masyarakat.

Tentu, target sebesar ini bukan tanpa tantangan. Kendala anggaran, infrastruktur pendukung, dan keterbatasan SDM menjadi pekerjaan rumah tersendiri. Namun, pemerintah daerah menggandeng berbagai pihak—termasuk swasta dan masyarakat—untuk bersama-sama mewujudkan Bogor yang terang.

Program CSR dari perusahaan-perusahaan lokal juga diarahkan untuk berkontribusi dalam pembangunan PJU, khususnya di jalur-jalur strategis ekonomi seperti kawasan wisata dan pasar tradisional. Sinergi ini dianggap sebagai kunci agar target PJU 2025 tidak hanya menjadi wacana, tetapi benar-benar terealisasi.

Harapan Warga

Bagi warga, PJU bukan hanya tentang penerangan jalan. Ia menyangkut keamanan saat anak pulang mengaji, kenyamanan saat pedagang menutup lapak, hingga keselamatan pengendara saat malam turun. Dengan semakin banyaknya titik PJU, warga berharap kualitas hidup ikut meningkat, terutama di wilayah yang selama ini ‘tertinggal dalam gelap’.

Tahun 2025 tinggal beberapa bulan ke depan. Target PJU Kabupaten Bogor adalah cermin dari visi besar menuju wilayah yang tidak hanya berkembang secara fisik, tetapi juga beradab dan inklusif. Mari kita kawal bersama, agar Bogor benar-benar jadi rumah yang terang untuk semua. ( Firly )


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *