Citeureup, Bogor – Riki Maulana resmi mendaftarkan diri sebagai calon Pergantian Antar Waktu (PAW) Kepala Desa Citeureup. Dengan semangat muda dan visi yang jelas, ia berkomitmen untuk mengembangkan potensi wilayah agar dapat memberikan manfaat nyata bagi kesejahteraan masyarakat desa.
Menurut Riki, Desa Citeureup memiliki banyak potensi yang bisa dikelola, mulai dari sektor ekonomi kreatif, UMKM, hingga penguatan sumber daya manusia. “Saya ingin memaksimalkan kekuatan yang dimiliki desa kita, baik dari sisi ekonomi, pendidikan, maupun sosial, agar kesejahteraan warga bisa lebih merata,” ujarnya.
Riki juga menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah desa, tokoh masyarakat, pemuda, dan seluruh lapisan warga. Ia percaya bahwa pembangunan desa tidak bisa berjalan sendiri, melainkan harus melibatkan partisipasi aktif masyarakat.
“Jika diberi amanah, saya akan membuka ruang musyawarah yang lebih luas. Aspirasi warga akan menjadi dasar dalam setiap kebijakan desa, sehingga program yang dijalankan benar-benar dirasakan manfaatnya oleh masyarakat, dengan slogan “Bageur” ( Babarengan rageum rapih) saya akan meningkatkan potensi masyarakat dan potensi wilayah menuju masyarakat sejahtera berbasiskan musyawarah.”tambahnya.
Dukungan kepada Riki Maulana mulai bermunculan dari berbagai kalangan, terutama generasi muda yang menaruh harapan besar pada perubahan positif di Desa Citeureup.
Dengan visi membangun desa berbasis potensi lokal dan semangat kebersamaan, Riki Maulana optimis dapat membawa Desa Citeureup menuju arah yang lebih baik, sejahtera, dan maju. (Firly/Gesni)
